Sabtu, 25 Agustus 2018

Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Situbondo

Pesantren Salafiyah Safi’iyah Situbondo 


Profil
Pesantren yang berdiri di Sukorejo ini, pada awalnya adalah sebuah hutan lebat. Setelah mendapat saran dari Habib Musawa dan Kiai Asadullah dari Semarang, Kiai Syamsul Arifin, sebagai pendiri pondok, segera membabat hutan lebat tersebut sekitar tahun 1908 untuk mendirikan pesantren. Dipilihnya hutan yang banyak dihuni binatang buas tersebut, berdasarkan hasil istikharah . Kini pesantren tersebut telah menjadi agen pembangunan bagi masyarakat sekitarnya. Sosoknya tidak seperti œmenara gadingâ, tetapi justru terbuka dan menyatu dengan masyarakat sekitarnya. Tak heran, kalau masyarakat Situbondo merasakan manfaat atas kehadiran pondok pesantren ini.

Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo berlokasi di desa Sukorejo Kecamatan Banyuputih didirikan tahun 1914 oleh Kiai Syamsul Arifin. Pondok pesantren ini menempati areal seluas 11,9 ha. Ciri khas pondok ini adalah perpaduan antara sistem salaf dan modern. Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah sudah sangat berkembang dengan jumlah santri mencapai kurang lebih 15000.

Para santri berasal dari seluruh Indonesia dan juga terdapat santri dari Singapura, Malasyia, dan Brunei Darussalam. Lembaga pendidikan yang dikembangkan di pesantren ini mulai dari taman kanak-kanak sampai perguruan tinggi. Saat ini pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah di asuh oleh KHR. KHR. AHMAD AZZAIM IBRAHIMY


Pengasuh
  1. KHR. Syamsul Arifin (1908 – 1951)
  2. KHR. As’ad Syamsul Arifin (1951 – 1990)
  3. KHR. Fawaid As’ad (1990 – 2012)
  4. KHR. Ach. Azaim Ibrahimy (2012 – sekarang)
Pendidikan
Lembaga Pendidikan Agama
1. Madrasah Ibtidaiyah (1928)
2. Madrasah Tsanawiyah (1943)
3. Madrasah Aliyah (1958, awalnya bernama PGA, Pendidikan Guru Agama)
4. Ma’hadul Qur’an

Lembaga Pendidikan Umum
1. Sekolah Dasar (1984)
2. Sekolah Menengah Pertama (1978)
3. Sekolah Menengah Atas (1983)
4. Sekolah Menengah Ekonomi Atas (sekarang SMK)

Perguruan Tinggi
1. Institut Agama Islam (1968)
2. Ma’had Aly (1990)
3. Akademi Komputer dan Informatika (2000)
4. Akademi Perikanan (2001)
5. Program Pascasarjana (2003)|
6. Akademi Kebidanan (2008)

Fasilitas
Masjid, Asrama putra dan putri yang terpisah, Swalayan, madrasah-madrasah sekolah agama, sekolah-sekolah formal, akademi bidan, akademi manajemen dan informatika, sekolah tinggi Islam, kursus bengkel otomotif, kursus menjahit, kursus bahasa arab dan inggris, jurnalistik, poskestren, lapangan olahraga, parkir, gudang.

Ekstrakurikuler
Komputer, internet, dan elektronika, Bahasa Arab dan Inggris, Kepemimpinan dan organisasi, Jurnalistik, Perbengkelan dan

Sumber : http://www.laduni.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar